Penfui Kupang, indoSuar.com - Untuk mengantisipasi perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan, para Dosen Perguruan Tinggi perlu dibekali konsep dan ketrampilan yang mumpuni dalam memanfaatkan teknologi digital untuk kegiatan pembelajaran di kelas.


Demikian disampaikan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Undana, Dr. Petrus Ly, M.Si saat membuka Kegiatan Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran di Pusat Komputer (Puskom) Undana, Penfui Kupang, Selasa (4/12/2018).

Kegiatan pelatihan ini sendiri diikuti 54 orang dosen di lingkungan FKIP Undana Kupang, baik dosen PNS maupun dosen kontrak atau non-PNS.

Kepada para peserta yang hadir, Doktor Petrus Ly mengucapkan terima kasih atas kehadirannya di pelatihan itu.

"Saya sampaikan terima kasih kepada Ibu-Bapak dosen, karena Ibu-Bapak sudah merespon undangan panitia dengan baik. Itu artinya bahwa kegiatan ini sangat baik dan sangat dibutuhkan," ujarnya.

Dikatakan, untuk menjangkau seluruh tenaga pengajar di lingkungan FKIP Undana, ke depan, program pelatihan semacam ini, kalo bisa, diselenggarakan di tingkat prodi, mengingat kegiatan kemarin dan hari ini hanya diikuti oleh 3 orang saja dari tiap Program studi.

Tentang tujuan kegiatan pelatihan ini, doktor Teknologi Pembelajaran (TEP) Univeristas Negeri Malang ini menyebutkan, pertama-tama agar dosen memahami dengan baik tentang konsep pemanfaatan media dan teknologi digital untuk kegiatan belajar mengajar di kelas.

"Berikut, dengan memiliki pemahaman dan ketrampilan yang baik, para dosen dapat menerapkannya dalam kegiatan perkuliahan di kelas," ujarnya.

Selain itu, dikatakan Doktor Petrus Ly, kegiatan pembuatan media pembelajaran ini juga merupakan bagian dari pemenuhan standar nasional pendidikan tinggi untuk kepentingan akreditasi fakultas dan universitas.

"Sedangkan tujuan praktisnya, agar para dosen dapat memperoleh sertifikat untuk pemenuhan poin remunerasi, khusus bagi PNS," imbuhnya.

Sebelumnya, Wakil Dekan (WADEK) 3, Dr. Melki Taneo, dalam laporan panitia kegiatan mengatakan, kegiatan pembuatan media pembelajaran ini adalah salah satu kegiatan yang sudah terprogram dalam pagu anggaran FKIP Undana. Kegiatan dimaksud hanya ditujukan dan diikuti oleh dosen saja.

"Dari segi peserta, ada 54 orang dosen yang diundang. Per program studi (prodi) diundang 3 orang, yaitu Ketua Program Studi (Kaprodi) dan 2 dosen," ucap Doktor Melki Taneo.

Dikatakan, kegiatan pelatihan pembuatan media pembelajaran ini berlangsung 2 hari. Hari pertama kemarin Selasa (4/12/2018) diisi oleh Dr. Wasis D. Dwiyogo, M.Pd dari Universitas Negeri Malang. Sedangkan di hari kedua hari ini, Rabu (5/12/2018) diisi oleh instruktur internal dari Undana sendiri.

Melki Taneo menghimbau para peserta untuk rileks dan tetap menjaga suasana tenang dan menyenangkan. "Jaga tensi. Rileks saja," ujarnya.

Dari pantauan awak media, para peserta nampak serius mengikuti penjelasan instruktur.  Namun menjelang jam makan siang, kegiatan mulai terganggu oleh padamnya listrik di gedung pusat komputer (puskom) Undana tersebut beberapa kali, termasuk di ruangan yang dipakai pelatihan.

(mann)