Untuk Mengisi Jabatan Kepsek Yang Lowong, Pemprov NTT Segera Rampungkan Tahapan Seleksi
Mann, Sabtu, 26 Januari 2019
2796x
Kota Kupang, indosuar.com - Saat ini, terdapat sebanyak 86 Formasi Jabatan kepada sekolah (Kepsek) yang lowong baik untuk jenjang SMA, SMK maupun SLB Negeri yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal ini dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTT, Ir. Benediktus Polo Maing melalui Surat bernomor BU.420/ 01/Dispen/2019 yang dilansir mediapurnapolri.net Jumat (25/01/2019) kemarin.
Untuk mengisi jabatan Kepala Sekolah sebanyak itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT melalui Dinas Pendidikan Provinsi NTT saat ini hampir merampungkan seluruh tahapan seleksi.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Johanna E. SH, M.Si, seperti dilansir mediapurnapolri.net, mengatakan, Pemerintah provinsi NTT telah membuka kesempatan kepada para guru SMA/SMK/SLB yang berminat dan meminuhi syarat untuk mengisi jabatan kepala sekolah melalui seleksi terbuka.
Lisapaly memastikan, dalam pengangkatan Kepala Sekolah untuk mengisi jabatan yang lowong tersebut, tidak ada titipan dari pejabat.
“Seleksi kepsek melalui 3 tahap. Tahap pertama seleksi administrasi tanggal 17 Januari 2019, tahap kedua melalui CAT atau Computer Assisted Test (tes dengan menggunakan komputer), kerjasama LPMP dengan Tim Pengembang UKG Tingkat Nasional yang sudah dilalui hari sabtu lalu tanggal 19 Januari 2019. Mulai besok (senin tanggal 21 minggu lalu) dilakukan tahap ketiga yaitu wawancara oleh Tim Seleksi. Tidak ada titipan dari pejabat”, Kata Lisapaly.
Sementara itu peserta seleksi calon kepala sekolah, Maxen Anderias Mauk, S.Pd, M.Pd dari SMA Plus Masa Depan Mandiri Kupang kepada awak media mengatakan, ia sangat berterima kasih karena diberikan kesempatan turut serta dalam mengikuti seleksi calon kepala sekolah secara terbuka.
“Memang seleksinya sangat berbeda, kalau dulu kita tidak tau direkrut menjadi kepala sekolah. (Kita) Kaget (saat) dipanggil dan dilantik. Kalau sekarang, malah lebih bagus karena mengikuti persyaratan seleksi dan terbuka untuk umum bagi yang telah meminuhi syarat”, ucap Maxsen.
Terpisah, peserta seleksi lainnya, Drs. Daniel Bolle dari SMAN 1 Kupang yang dihubungi indosuar.com Sabtu petang (26/01/2019) mengatakan, bersyukur telah diberi kesempatan mengikuti seleksi calon kepsek SLTA ini.
Dikatakan Daniel, ia telah mengikuti 2 tahapan seleksi yakni seleksi administrasi dan CAT. "Tinggal menunggu wawancara saja. Mohon doanya ya saudaraku", tulisnya dalam pesan Whatsapp kepada redaksi indosuar.com.
Saat ditanya tentang pelaksanaan seleksi ini sendiri, guru senior Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dan mantan Kepala SMAN 9 Kupang ini mengaku, semua proses yang dilalui cukup lancar dan sangat obyektif.
"Pertama, saat ini kita masih tunggu tes wawancara. (Kedua, proses seleksi) sangat lancar dan objektif. Mantap. Tentu semua orang punya harapan (untuk berhasil) termasuk saya. Mohon dukungan doa dari saudaraku, karena masih ada tahapan wawancara", imbuhnya berharap.
(Mann)
(Mann)
Related posts
Categories
- Politik 0
- Seni Budaya 7
- Pendidikan 43
- OPINI 3
- Hukum 0
- Pilgub-NTT 24
- Pilkada 2
- Olahraga 1
- Ekonomi 4
- Tekno 2